Meskipun banyak trader meyakini bahwa Trading berdasarkan aksi harga lebih unggul daripada sinyal indikator, Kita tidak akan menolak kekuatan indikator Trading dan bahkan beberapa trader terbaik sepanjang masa menggunakan indikator dalam Trading mereka.

Dalam grafik berikut, Kita telah menerapkan sebuah Moving Averang Channel yang terdiri dari dua Moving Averange dengan pengaturan periode yang sama, yaitu 20 periode; satu diterapkan pada harga tertinggi dan satu pada harga terendah. Anda dapat dengan mudah mengatur ini di Tradingview Anda dengan membuka pengaturan rata-rata bergerak dan mengubah “source” menjadi tinggi dan rendah.

Moving Average adalah alat Trading yang sempurna untuk Market yang sedang tren karena seringkali menggambarkan tren secara efektif. Pada tangkapan layar di bawah ini, kita dapat melihat bahwa tren bullish sedang bergerak di atas Moving Average Channel. Trader yang melakukan tren following mencari sinyal ketika harga bergerak kembali ke dalam channel dan kemudian mereka melakukan rejection dari channel tersebut.

Saat kita mengikuti tren bullish, kita dapat melihat beberapa kasus di mana harga bergerak kembali ke dalam channel dan kemudian reject channel sebelum melanjutkan kenaikan. Sinyal seperti itu dapat memberikan peluang menarik dalam trading following tren.

Keuntungan menggunakan indikator adalah sinyalnya 100% objektif. Trader baru dan berpengalaman yang kurang biasa dengan sifat subjektif dari trading murni berdasarkan aksi harga; sebuah indikator mungkin merupakan tambahan yang bagus dalam senjata Anda jika Anda mencari alat objektif untuk melengkapi pengambilan keputusan Anda.

Sumber : tradeciety.com

Disclaimer : Analisis ini hanya sebuah informasi dan tidak ada keharusan untuk diikuti. Segala tindakan / keputusan yang Anda ambil merupakan tanggung jawab penuh atas diri Anda sendiri.

OTC/CFD merupakan produk yang kompleks dan membawa risiko tinggi terhadap cepatnya kerugian finansial karena leverage. Produk ini tidak cocok bagi seluruh investor, dan mengakibatkan potensi kehilangan lebih dari jumlah deposit awal.